Indonesia memiliki gaya hidup yang sangat beragam. Ada banyak orang kaya, dan pada saat yang sama ada orang miskin juga. Di kota-kota besar, seperti Jakarta, Anda akan menemukan rumah-rumah besar yang mungkin lebih mahal daripada rumah di Beverly Hills. (Tanah itu sendiri sangat mahal, seolah-olah ada di bawahnya emas.) Di daerah kumuh, Anda akan melihat orang-orang tunawisma tinggal di jalanan. Di persimpangan jalan Anda akan melihat pengemis pergi dari mobil ke mobil untuk mengemis uang.
Kebanyakan brosur berbicara tentang keindahan Indonesia. Situs ini akan mendokumentasikan segala sesuatu, yang baik, yang buruk, dan jelek. Anda berhak kebenaran.
stylishplacestostay.com
Dalam update baru ini saya menambahkan lebih banyak hal baik tentang Indonesia, karena banyak pembaca menyarankan agar saya tidak harus meninggalkan hal-hal yang baik. Saya harap, sekarang, lebih seimbang. Saya menambahkan lebih banyak gambar dan akan menambahkan lebih banyak di masa mendatang (seorang teman meminjamkan kamera digital untuk foto-foto. Saya berharap saya memiliki salah satu dari saya sendiri. Ingin menyumbangkan kamera digital?).
Artikel ini diterjemahkan langsung menggunakan googletranslate dari
Sebagai salah satu bentuk kegiatan untuk turut serta menciptakan perdamaian dunia, PT Pos Indonesia (Persero), dan Perkumpulan Filateli Indonesia yang didukung pula oleh Pemerintahan RI akan menggelar Pameran Filateli Dunia (World Stamp Championship) dengan nama acara “INDONESIA 2012” pada tanggal 18-24 Juni 2012 di Jakarta Convention Centre (JCC), Jakarta. Kegiatan pameran yang merupakan ajang kompetisi bagi para filatelis di seluruh dunia ini merupakan kali kelima dan akan menjadi pameran terbesar yang pernah diadakan di Indonesia.
Kegiatan pameran ini akan diikuti oleh 70 Federasi Filateli di dunia serta akan diramaikan pula oleh 100 stamp dealer dari dalam dan luar negeri. Saat ini 62 Federasi dari seluruh dunia sudah menyatakan akan turut serta. Pameran yang mengusung tema “Jembatan Menuju Dunia yang Damai Melalui Prangko (Bridging To the World of Peace Throught Stamp) bertujuan untuk meningkatkan persahabatan antara filatelis dunia sebagai salah satu andil untuk menciptakan perdamaian dunia, memajukan perfilatelian dalam berbagai aspek serta untuk membangkitkan kehidupan perfilatelian di tanah air. Selain itu penyelanggaraan kegiatan tersebut juga sekaligus untuk merayakan HUT Kota Jakarta yang ke-485, memperingati Hari lahirnya Pancasila yang ke-67 serta menyambut HUT Proklamasi RI yang ke-67.
bola.vivanews.com
Salah satu upaya dalam mendukung kegiatan tersebut, PT Pos Indonesia (Persero) menerbitkan Edisi Khusus, sebanyak 14 kali penerbitan selama tahun 2011 dan 2012. Terhitung hingga tanggal 4 september 2011 PT Pos Indonesia (Persero) telah meluncurkan 4 edisi. Tema yang diusung dalam setiap penerbitan adalah kebudayaan tanah air seperti Tenun dan Batik dari 33 provinsi, warisan budaya tak benda yang telah diakui UNESCO, Sio, Flora, dan Fauna. Tema tersebut diambil dengan harapan dapat mengispirasi masyarakat untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air melalui hobi filateli.
Sekilas Tentang Perkumpulan Filatelis Indonesia (PFI)
Tanggal 29 Maret 1922 sekelompok kolektor prangko mendirikan klub filateli di Jakarta (Batavia saat itu) yang mereka namakan “Postzegelverzamelaars Club Batavia”. Perkumpulan ini mendapat pengakuan dari penguasa setempat pada tanggal 29 Maret 1922. Aspirasi lokal di berbagai tempat di Indonesia dihimpun dalam suatu wadah menjadi gerakan terorganisasi secara nasional dan diwujudkan dalam pembentukan “Nederlandsch Indische Vereeniging van Postzegel Verzamelaars” pada tanggal 15 Agustus 1940 sebagai lanjutan “Postzegelverzamelaar Club Batavia” dan berkedudukan di Jakarta.
Setelah Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia nama perkumpulan diubah menjadi “Algemene Vereeniging Voor Philatelisten In Indonesia” dan kemudian pada tahun 1953 menjadi Perkumpulan Umum philateli Indonesia. Selanjutnya pada tahun 1965 menjadi Perkumpulan Philatelis Indonesia (PPI) dan akhirnya dalam tahun 1985 menjadi Perkumpulan Filatelis Indonesia (PFI).
Nama perkumpulan adalah “Perkumpulan Filatelis Indonesia” disingkat PFI, yang dalam bahasa Inggris disebut The Indonesian Philatelists Association disingkat IPA.
PFI berkedudukan di Ibukota Negara Republik Indonesia.
PFI didirikan untuk jangka waktu yang tidak ditentukan.
Tanggal 29 Maret ditetapkan sebagai Hari Filateli Indonesia.